Pada kesempatan kali ini kamu akan belajar tentang beberapa metode penilaian investasi yang umum digunakan oleh para investor sebelum berinvestasi. Tanpa berpanjang lebar, mari simak informasinya di bawah ini.
Apa Itu Penilaian Investasi?
Apa yang dimaksud dengan penilaian investasi? Penilaian investasi merupakan suatu teknik yang digunakan untuk menilai kelayakan suatu investasi melalui beberapa faktor penting seperti modal, arus kas, profitabilitas jangka panjang, dan periode investasi.
Keberadaan metode penilaian investasi berguna untuk mengurangi risiko yang harus ditanggung oleh setiap investor. Hasil analisis tersebut nantinya akan berguna sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan. Metode penilaian investasi ini bisa dikatakan sebagai “penjaga” supaya kamu tidak kehilangan semua modal yang dikeluarkan.
Manfaat Penilaian Investasi
Apa manfaat dilakukannya penilaian investasi? Penilaian investasi akan membantu kamu mengetahui investasi mana saja yang layak atau berpotensi mendatangkan keuntungan. Melalui rumus-rumus yang sudah disusun sedemikian rupa maka kamu dapat mengambil keputusan untuk berinvestasi.
Rumus tersebut juga memampukan kamu mengetahui kelayakan sebuah investasi dalam waktu yang cepat. Namun penting untuk diingat bahwa penilaian yang dilakukan tidak serta-merta dipercaya 100%. Kamu masih harus mempertimbangkan aspek lain yang dapat mendukung kelayakan investasi tersebut. Gunakan beberapa indikator tambahan agar hasil analisis yang dilakukan semakin akurat.
Pentingnya Penilaian Investasi
Dari beberapa penjelasan informasi di poin sebelumnya kamu pasti sudah dapat menyimpulkan mengapa penilaian investasi penting untuk dilakukan. Namun lebih jauh, penilaian investasi sangat penting bagi investor dan trader untuk mengetahui apakah saham yang dipilih mendatangkan keuntungan atau tidak.
Investor dan trader jadi bisa melihat secara lebih jelas apakah keuntungan tersebut besar atau kecil. Semua perhitungan keempat faktor yang sebelumnya disebutkan mengambil peranan penting dalam menunjukkan hasil yang akurat.
5 Metode Penilaian Investasi
Informasi dasar penilaian investasi sudah kamu mengerti, maka sekarang waktu yang tepat untuk mempelajari cara menggunakan metode. Langsung simak penjelasannya berikut ini.
1. Payback Period (PP)
Payback Period menjadi metode penilaian investasi yang tergolong sederhana. Hasil analisis yang dilakukan dengan metode ini akan memberitahukan kamu lama waktu yang dibutuhkan untuk mendapatkan pengembalian modal. Rumus Payback Period adalah sebagai berikut:
Semakin singkat waktu yang dibutuhkan untuk mengembalikan modal maka investasi tersebut memiliki nilai kelayakan yang semakin tinggi. Sebaliknya, semakin panjang waktu yang dibutuhkan untuk mengembalikan modal maka investasi tersebut semakin tidak layak dipilih.
2. Net Present Value (NPV)
Net Present Value dapat memperkirakan keuntungan yang akan kamu terima dari modal investasi saat ini. Hasilnya memberitahukan apakah akan terjadi kerugian, keuntungan atau tidak keduanya alias hanya mendapat pengembalian modal.
Rumus yang digunakan dalam metode NPV ialah sebagai berikut:
Keterangan rumus:
- Ct: arus kas per tahun pada periode t.
- Co: nilai investasi awal pada tahun ke-o.
- r: suku bunga dalam persen (%).
Jika hasil yang didapatkan positif maka bisa disimpulkan bahwa kamu akan menerima keuntungan. Sebaliknya, ketika hasil yang didapatkan negatif maka kamu akan mengalami kerugian atau bisa dibilang investasi tersebut tidak layak.
Terakhir, ketika hasilnya 0 maka investasi tersebut tidak untung maupun rugi. Investasi hanya mengembalikan modal awal yang telah dikeluarkan.
3. Profitability Index (PI)
Metode Profitability Index berusaha menghitung kelayakan melalui perbandingan arus kas pada masa depan dengan modal yang dikeluarkan untuk investasi saat ini. Rumus yang digunakan seperti:
Nilai PI yang lebih dari angka 1 menandakan bahwa investasi yang kamu pilih layak dan membawa keuntungan. Sebaliknya, jika hasil berada di bawah angka 1 maka investasi tidak layak atau kamu akan mengalami kerugian.
4. Average Rate of Return (ARR)
Seperti namanya, metode Average Rate of Return digunakan untuk menghitung rata-rata keuntungan bersih tahunan yang didapatkan dari suatu investasi. Rumus metode Average Rate of Return ialah sebagai berikut:
Jika hasil nilai ARR tinggi maka investasi dapat dikatakan layak. Semakin tinggi nilai yang didapat maka semakin layak juga investasi tersebut.
5. Internal Rate of Return (IRR)
Internal Rate of Return berguna untuk mengetahui tingkat bunga dari suatu investasi. Metode ini dilakukan melalui penyamaan arus kas NPV sekarang dengan NPV pada waktu mendatang. Jika kamu mendapatkan nilai yang tinggi maka investasi dinilai layak.
Tingginya nilai yang didapat dari perhitungan menandakan bahwa keuntungan investasi lebih besar daripada modal awal. Rumus yang digunakan metode IRR seperti:
Keterangan rumus:
- rk: tingkat bunga kecil.
- rb: tingkat bunga besar.
- NPV rk: NPV di tingkat bunga kecil.
- TPV rk: total present value of proceeds di tingkat bunga kecil.
- TPV rb: total present value of proceeds di tingkat bunga besar.
Demikian informasi mengenai metode penilaian investasi yang penting untuk kamu ketahui. Menghitung nilai investasi yang didapatkan memang penting. Tetapi jangan sampai lupa untuk memilih broker forex tepercaya yang aman, transparan, serta legal sesuai pengawasan BAPPEBTI.